Connect with us

SERUMPUN

Mahathir Mohamad Bantah Hina Orang Bugis

Published

on

Mantan Perdana Menteri Malaysia Dr Mahathir Mohamad/courtesy of @themalaysianinsight - via: twitter

EDUPUBLIK.COM, Malaysia – Mantan Perdana Menteri Malaysia Dr Mahathir Mohamad membantah bahwa dirinya menghina keseluruhan keturunan Bugis dalam ucapannya ketika perhimpunan anti-Kleptokrasi, Sabtu lalu.

Sebagaimana dilansir MalaysiaKini, Sabtu, berbicara di hadapan 2.000 pendukungnya, di Alor Setar, Jumat (20/10/2017) malam, Mahathir berkata pernyataan yang dibuatnya hanya merujuk kepada “perampok yang mencuri uang rakyat”.

“Saya tak hina orang Bugis, orang Bugis ada yang baik, tapi perampok pun ada juga. Salahkah bilang begitu. Apakah orang Bugis tidak berkata kalangan orang Bugis tak ada perampok, ada,” kata Mahathir dalam ucapan di majelis rapat umum di Dataran Stargate di Alor Setar itu pula.

Dr Mahathir yang juga Pengurus Pakatan Harapan saat Himpunan Sayangi Malaysia, Hapuskan Kleptokrasi di Padang Timur, Sabtu lalu, dilaporkan menyebut Perdana Menteri Datuk Seri Najib Razak, mungkin berasal dari lanun Bugis yang sesat ke Malaysia dan memintanya balik ke Bugis.

Pernyataan Dr Mahathir itu, membuat Persatuan Perpaduan Rumpun Bugis Melayu Malaysia (PPRBMM) protes di hadapan Yayasan Kepemimpinan Perdana 18 oktober lalu.

Mereka mendesak Dr Mahathir memohon maaf dan menarik balik pernyataannya yang mengatakan Bugis sebagai lanun.

“Tetapi, orang itu demo pada hari Deepavali. Hari itu kantor saya tutup,” kata Mahathir. [ant]

Klik untuk komentar

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

International

Najib Razak Jalani Pemeriksaan Komisi Anti Korupsi Malaysia

Published

on

photo credit: najib razak/foto milik: The Star/mohd sahar misni/source via twitter

EDUPUBLIK.COM, KUALA LUMPUR – Mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, tiba di Kantor Pusat Komisi Anti-Korupsi Malaysia, Selasa, (22/5), untuk menjelaskan transfer dana mencurigakan sebesar 10,6 juta dolar Amerika Serikat ke rekeningnya.

Jumlah tersebut hanya sebagian kecil dari milyaran dolar Amerika Serikat yang diduga dikorupsi dari pengelola dana pensiun nasional 1MDB. Skandal yang menimpa pemerintahan Malaysia selama tiga tahun terakhir itu membuat Najib kalah dalam pemilu 9 Mei lalu.

Kekalahan Najib merupakan guncangan bagi dunia politik Malaysia karena menjadi kekalahan pertama bagi koalisi yang memerintah di negara Asia Tenggara tersebut sejak merdeka tahun 1957.

Pemimpin baru Malaysia, Mahathir Mohamad –dalam usianya yang sudah 92 tahun harus keluar dari masa pensiun untuk bergabung dengan kelompok oposisi demi mengalahkan mantan muridnya– memutuskan untuk kembali membuka penyelidikan 1MDB dan berjanji untuk mengembalikan uang negara yang hilang.

Sejak tidak lagi berkuasa, Najib beserta istrinya yang dikenal gila belanja, Rosmah Mansor, tidak bisa lagi meninggalkan Malaysia. Selain itu rumah serta properti lainnya juga digeledah polisi.

photo credit: najib razak(stelan biru)/foto milik: The Star/mohd sahar misni/source via twitter

Najib memasuki gedung pusat Komisi Anti-Korupsi Malaysia (MACC) di Kuala Lumpur pada Selasa sambil melewati kerumunan wartawan. Najib terlihat santai dan tersenyum saat itu.

Najib sudah berulang kali membantah telah melakukan tindakan pelanggaran hukum sejak skandal 1MDB meruak pada 2015 lalu. Namun dia juga harus mengganti sejumlah pejabat MACC dan jaksa agung untuk menghentikan penyelidikan pertama skandal 1MDB.

Najib mengatakan bahwa dana sebesar 681 juta dolar AS yang didepositokan ke rekening pribadinya merupakan sumbangan dari seorang keluarga kerajaan Arab Saudi, dan membantah dugaan kalau uang tersebut berasal dari 1MDB.

Fokus awal dari penyelidikan baru MACC saat ini adalah bagaimana dana senilai 10,6 juta dolar AS dari SRC International bisa berakhir di rekening Najib.

SRC dibentuk pada 2011 pemerintahan Najib sebagai lembaga investasi asing di bidang energi dengan menggunakan uang negara. Lembaga awalnya adalah suatu unit di bawah 1MDB, yang kemudian dipindah di bawah otoritas Kementerian Keuangan pada 2012.

MACC bisa melacak jejak uang dari SRC karena transaksinya dilakukan melalui entitas Malaysia, sementara transfer 1MDB lainnya melalui bank asing.

Untuk menginvestigasi 1MDB, pemerintahan baru pada Senin membentuk satuan tugas khusus yang terdiri dari anggota MACC, kepolisian, dan bank sentral, untuk menjalin kerja sama dengan “badan penegak hukum Amerika Serikat, Swiss, Singapura, Kanada, dan negara-negara terkait lainnya.”

polisi malaysia usai menggeledah rumah najib razak/screen shot/source: twitter

Pada Selasa, Kementerian Kehakiman Amerika Serikat mengaku akan terus menginvestigasi 1MDB dan akan bekerja sama dengan otoritas Malaysia.

“Kami berkomitmen bahwa Amerika Serikat dan sistem finansialnya tidak terancam individu-individu korup dan para kleptokrat yang ingin menyembunyikan uang haramnya,” kata juru bicara Departemen Kehakiman Amerika Serikat dalam pernyataan tertulis kepada Reuters.

Pemerintah Amerika Serikat sudah mengajukan gugatan penyitaan pada 2016 dan 2017 lalu untuk mengembalikan aset senilai 1,7 milyar dolar AS yang diduga dikorupsi dari 1MDB.

Gugatan ini menilai bahwa uang senilai lebih dari 4,5 milyar dolar AS telah dicuci dari 1MDB melalui sebuah jaringan perusahaan cangkang di Amerika Serikat dan sejumlah negara lain. [ant]

Continue Reading

International

Minta Perlindungan Polisi, Begini Nasib Najib Razak

Published

on

photo credit: najib razak/source: via twitter

EDUPUBLIK.COM, KUALA LUMPUR – Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengkhawatirkan keselamatan dirinya untuk kemudian meminta perlindungan polisi.

Seperti dilaporkan Reuters, mengutip pernyataan juru bicaranya, sehari sebelumnya Najib mengeluhkan cara polisi menggeledah properti-propertinya untuk mencari bukti korupsi.

Setelah memerintah Malaysia selama hampir 10 tahun, Najib dan istrinya, Rosmah Mansor, dilarang meninggalkan Malaysia menyusul kemenangan oposisi dalam Pemilu 9 Mei.

Pemerintahan baru pimpinan mantan mentor yang berubah musuhnya, Mahathir Mohamad, menginginkan jawaban atas bagaimana miliaran dolar dana bisa hilang dari 1Malaysia Development Berhad (1MDB), lembaga dana negara yang didirikan Najib.

Najib sejak lama membantah mengkorupsi dana 1MDB itu, tapi bantahan itu tidak berarti apa-apa karena reputasi istrinya yang suka bermewah-mewah.

Minggu pagi tadi pasangan ini meninggalkan Kuala Lumpur untuk menenangkan diri di negara bagian asal Najib di Pahang, setelah dipermalukan oleh penggeledahan polisi di rumahnya dan properti-propertinya di Kuala Lumpur beberapa hari terakhir lalu.

polisi malaysia usai menggeledah rumah najib razak

Sebelum rehat ke kampung halaman keluarganya, Najib meminta perlindungan polisi, kendati polisi sudah ditempatkan di luar rumahnya selama sepekan terakhir dan ke mana-mana selalu dikawal polisi.

“Najib telah mengajukan sebuah laporan polisi yang meminta perlindungan untuk dirinya dan keluarganya karena mereka mengkhawatirkan keselamatan diri mereka setelah Pemilu Ke-14 silam,” kata juru bicara Najib kepada kantor berita Bernama.

Surat kabar Malay Mail melaporkan bahwa Najib sudah mengajukan perlindungan polisi karena ada ancaman jelas kepadanya.

Dua hari lalu polisi menggeledah rumahnya untuk kemudian menyita 284 kotak kardus berisi barang-barang mewah milik keluarga Najib.

Sementara itu, badan antikorupsi Malaysia ingin Najib diperiksa lagi Selasa ini guna menjelaskan transfer 10,6 juta dolar dari sebuah unit 1MDB ke sebuah rekening bank milik Najib.

1MDB juga menjadi fokus penyelidikan antikleptokrasi terbesar yang dilancarkan oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat, demikian Reuters. [ant]

Continue Reading

SERUMPUN

Mahathir Mohamad umumkan Menteri dalam Pemerintahannya

Published

on

photo credit: perdana menteri malaysia mahathir mohamad umumkan menteri dalam pemerintannya/source: via twitter

EDUPUBLIK.COM, KUALA LUMPUR – Pasca pelantikan Perdana Menteri Malaysia Tun Dr Mahathir Mohamad langsung membentuk kabinetnya dan mulai mengumumkan nama tiga menteri dari 10 kementerian inti dalam pemerintahannya barunya.

Dia mengemukakan hal itu dalam jumpa pers di Markas PPBM, Wisma Selangor Kuala Lumpur, Sabtu (12/5/2018).

Dalam pengumuman tersebut Presiden Partai Pribumi Bersatu Malaysia Tan Sri Muhyiddin Yassin sebagai Menteri Dalam Negeri, Sekjen DAP Lim Guan Eng akan memimpin Departemen Keuangan dan Presiden Parti Amanah Negara Mohamad Sabu menjadi Menteri Pertahanan.

Tujuh menteri lainnya yang belum disebutkan namanya adalah Menteri Perekonomian, Pendidikan, Sains dan Teknologi Multimedia, Pembangunan Pedesaan, Pekerjaan Umum dan Transportasi dan Kementrian Luar Negeri.

Mahathir juga mengatakan bahwa mereka akan dibantu oleh Majelis Pemimpin Utama Pakatan Harapan.

Majelis diantaranya akan dianggotai mantan Menteri Keuangan Tun Daim Zainuddin, mantan Gubernur Bank Negara Tan Sri Zeti Akhtar Aziz, mantan CEO Petronas Tan Sri Hassan Merican, ahli ekonomi Prof Dr Jomo Kwame Sundaram dan konglomerat Malaysia Robert Kuok.

Pada saat jumpa pers Jumat (11/5) Mahathir mengatakan pihaknya akan membentuk kabinet ramping atau small cabinet. [ant]

Continue Reading

Terpopuler